PEKANBARU - Kabarmonitor.com Atas berita Mantan Kadis PUPR Kota Pekanbaru Ancam Wartawan, IP: Kalau Tidak Hapus Foto Berita, Saya Buat Perhitungan Pribadi Dengan Kau” terbit pada tanggal 31 Agustus 2023.
Mantan Kadis PUPR Kota Pekanbaru Indra Pomi di salah satu media merasa di Pojokkan dan berita tendensius, ungkap Indra Pomi.
Menurutnya, pemberitaan tersebut,terlalu ‘dipolitisir’ dan dibesar-besarkan oleh oknum-oknum yang kurang bertanggungjawab terhadap dirinya, sehingga menjadi ‘blunder’ dan entah kemana arah tujuan pemberitaan tersebut.
Namun Z menepis hal tersebut dengan memberikan bukti-bukti terkait dengan ancaman terhadap dirinya atas penyataan IP di media, bahwa sampai saat ini dirinya masih merasa terancam atas pernyataan IP. Selasa, 05/09/2023.
Dengan mendapatkan Pesan yang duga itu adalah pengancaman terhadap dirinya, besoknya lagi ada pesan masuk dari orang yang tidak di kenal, dia minta ke Z untuk menghapus berita tanpa ada dasar dan kenjelasan. Saat dikonfimasi oleh media ke Z.
Di tambahkanya “Selain pesan dari OTK yang memaksa saya hapus berita, ada juga orang yang mendatangi tempat saya dengan mempertanyakan kepada teman saya saat itu, saya dimana, tidur dimana, dan alamat saya dimana, untung saat itu saya tidak ada, andai saya ada entah apa yang dilakukan terhadap diri saya.
"Apa tujuan dia tanya tanya alamat saya ??. Hal itu saya nilai bahwa itu bagian dari teror dan bisa terjadi hal yang tidak kita inginkan, “ujarnya.
“Sejak itu saya terancam, siang dan malam hari saya sudah tidak nyaman dan tidak tenang atas teror dan ancaman terhadap diri saya, “keluhnya.
Atas dugaan ancaman Oknum Wartawan tersebut Ketua DPD LSM GERAK RIAU Emos, menilai IP terlalu arogan sebagai Penjabat Publik dan Minta PJ Wali Kota Pekanbaru Muflihun Evaluasi Indra Pomi Sebagai Sekda Kota Pekanbaru.
Menurut Emos, sikap yang ditunjukkan IP tersebut kepada wartawan sangat arogansi dan tidak terpuji bahkan hal itu mencoret nama baik Pemko Pekanbaru dan tidak mencerminkan sebagai pejabat publik.
“Seharusnya IP jawab lah konfirmasi kawan kawan media. Jangan bungkam apa lagi melontarkan bahasa yang mengarah pada pengancaman terhadap wartawan, “ujarnya.
“Dengan demikian, kami mendesak PJ Walikota Pekanbaru agar segera mengevaluasi Indra Pomi Nasution sebagai Sekda Kota Pekanbaru, “tegas Emos.
Namun saat di konfimasi ke “Mantan Kadis PUPR Kota Pekanbaru Indra Pomi Nasution, sampai berita ini terbit tidak ada tanggapan.
Rls**